
BMW Motorrad Days tahunan akan kembali berlangsung di Berlin, Jerman mulai 7-9 Juli 2023. Acara yang berlangsung di Berlin Fair ini dimanfaatkan oleh BMW Motorrad untuk meluncurkan sepeda motor listrik BMW CE 02 terbarunya.
Meski bentuknya menyerupai sepeda motor, pabrikan menyebut CE 02 ini “eParkourer”. Trik agar terlihat unik dan tidak biasa?
Sepeda motor listrik atau moped?
Masih ingat dengan Concept CE 02 yang debut di tahun 2021? Nah BMW CE 02 ini adalah versi produksinya.
Penampilan keduanya sekilas mirip. Bedanya CE 02 menggunakan pijakan kaki sebagai pijakan kaki. Bukan skateboard seperti versi konsepnya. Seluruh sistem pencahayaan menggunakan LED.
BMW CE 04 yang lebih besar dirancang untuk penggunaan sehari-hari oleh para profesional muda perkotaan. BMW CE 02 dirancang untuk pengemudi pemula dari segala usia.
Rencana perakitan
BMW CE 02 menggunakan rangka baja berengsel ganda. Meski ini moped, suspensi yang digunakan tidak lebih rendah dari moge. Garpu depan menggunakan model teleskopik terbalik dengan peredam hidrolik.
Pivot arm dan single shock di bagian belakang layaknya skutik 50cc. Velg cor 14 inci di roda depan dan belakang dibawa dari versi konsep.
Kedua roda dilengkapi rem cakram, plus ABS di rem depan. Uniknya, tuas rem depan bisa disetel.
Ketinggian jok cukup rendah, hanya 750 mm. Bahkan pengendara muda bertubuh pendek pun bisa mengendarainya.
Opsi mana yang harus dipilih?
BMW CE 02 tersedia dalam tiga varian: Standard, Highline, dan AM-restricted. Nah, opsi terakhir ini berkaitan dengan regulasi berkendara yang berlaku di Jerman.
AM-restricted adalah kategori kendaraan roda dua bagi pemegang SIM Card sepeda motor entry level hingga usia dua tahun, atau sepeda motor usia 15-18 tahun, dan sepeda motor yang hanya memiliki SIM Card mobil.
Karena fungsinya mirip moped, maka motor listrik berstandar CE 02 dan varian Highline ini hanya mengeluarkan tenaga 11 kW atau sekitar 15 hp. dengan torsi 55 Nm. Skuter setara dengan mesin 50cc
Khusus untuk varian AM limited, tenaganya dibatasi hanya 4 kW atau sekitar 5 hp. Torsi tetap sama, 55 Nm.
Untuk varian Highline kecepatannya bisa mencapai 95 km/jam dengan jarak tempuh maksimal 90 km. Untuk versi terbatas AM, batas kecepatannya adalah 45 km/jam.
Mode mengemudi sesuai pilihan
BMW CE 02 standar memiliki dua mode berkendara: Flow dan Surf.
Saat melintasi kemacetan lalu lintas di kota, pilih mode Arus. Sedangkan mode Surf didesain untuk berkendara dengan jarak jelajah maksimal.
Varian Highline memiliki mode Flash yang akan mengeluarkan potensi berkendara secara penuh, mirip dengan mode mobil yang “sporty dan dinamis”.
Varian AM standar dan terbatas dilengkapi dengan pengisi daya eksternal 0,9 kW. Isi daya dari 20 hingga 80 persen dengan catu daya 110/220V dalam waktu kurang dari 3 jam.
Sedangkan varian Highline dilengkapi dengan charger 1,5 kW. Pengisian cepat, hanya 1 jam 40 menit.
Peralatan standar atau opsional?
Semua varian CE 02 dilengkapi dengan keyless driving, port USB-C untuk charger ponsel dan layar TFT.
Jika Anda membutuhkan detail, pilih Highline. Anda dapat menggunakan aplikasi seluler BMW Motorrad Connected untuk masuk ke mode Cradle. Dalam mode ini, ponsel Anda dapat berfungsi sebagai layar dasbor kedua.
Fitur berkendara yang disediakan di CE 02 Highline meliputi kontrol stabilitas otomatis, kontrol stabilitas regeneratif, dan bantuan mundur.
Di Amerika Serikat, BMW CE 02 hanya tersedia dalam dua output 11kW. Varian standar mulai dari $7.599 atau sekitar Rp 115,4 juta.
Untuk varian Highline, fitur garpu depan anodized emas, warna bodi Cosmic Black 2, jok Pro tiga warna, dan pegangan berpemanas. Untuk tambahan fitur konektivitas dan aplikasi seluler, totalnya $9.069 atau setara Rp 137,7 juta. Terlalu mahal, bukan?